Jangan menilai buku dari Covernya, mungkin itulah yang layak kita berikanlah pada lelaki satu ini. Bagaimana tak? sesudah memborong semuanya iphone di satu toko, ia segera menghancurkannya. Hmmm.. kurang lebih apa ya pemicunya?
Diambil Wajibbaca dari liputan6, awalannya seseorang pria mendatangi satu gerai di Tiongkok, untuk memperbaiki iphone-nya yang rusak. Namun penampilannya yang cuma kenakan kaos panjang itu, membuatnya memperoleh sambutan yg tidak mengenakkan.
Sebagai customer, pria itu diperlakukan dengan begitu tak baik. Bukannya diperbaiki, yang memiliki toko itu jadi menampik sembari mengejeknya. " Perbaiki apa, bila miliki duit beli saja yang baru. Bila tidak miliki duit, mending anda pergi ke toko lain saja.
Mendengar tanggapan itu, lelaki itu segera naik darah. Terjadi perang mulut antar keduanya. Pria itu lihat sebagian iPhone teratur rapi didalam gerai kaca.
Ia juga menantang, ingin beli semuanya iPhone yang di jual oleh yang memiliki toko yang sombong itu. Untuk ke-2 kali, yang memiliki toko mengejeknya. Ia berasumsi apa yang diucapak pria itu cuma main-main saja. Yang memiliki toko tidak meyakini dengan omongan yang disampaikan tamunya.
Pria itu lalu beli semuanya iPhone yang dipunyai toko itu.. Ada 10 buah iPhone yang dipajang di gerai, serta semuanya dibelinya. Ia membayar semua hp itu tunai. Lelaki itu keluarkan duit sejumlah Rp 120 jutaan.
Tetapi apa yang dikerjakan pria yang barusan beli iPhone itu sungguh mengagetkan. Semuanya iPhone yang sudah mereka beli dihancurkan memakau palu. Tanpa ada sayang, pria itu mengayunkan palu ke sebagian hp yang harga nya tidak terbeli untuk umumnya orang itu.
Tersebut guys, janganah kita sombong atas apa yang kita punyai. Janganlah juga lihat seorang cuma dari tampangnya saja. Lantas, bagaimana ya kurang lebih ekspresi dari yang memiliki toko itu?
Diambil Wajibbaca dari liputan6, awalannya seseorang pria mendatangi satu gerai di Tiongkok, untuk memperbaiki iphone-nya yang rusak. Namun penampilannya yang cuma kenakan kaos panjang itu, membuatnya memperoleh sambutan yg tidak mengenakkan.
Sebagai customer, pria itu diperlakukan dengan begitu tak baik. Bukannya diperbaiki, yang memiliki toko itu jadi menampik sembari mengejeknya. " Perbaiki apa, bila miliki duit beli saja yang baru. Bila tidak miliki duit, mending anda pergi ke toko lain saja.
Mendengar tanggapan itu, lelaki itu segera naik darah. Terjadi perang mulut antar keduanya. Pria itu lihat sebagian iPhone teratur rapi didalam gerai kaca.
Ia juga menantang, ingin beli semuanya iPhone yang di jual oleh yang memiliki toko yang sombong itu. Untuk ke-2 kali, yang memiliki toko mengejeknya. Ia berasumsi apa yang diucapak pria itu cuma main-main saja. Yang memiliki toko tidak meyakini dengan omongan yang disampaikan tamunya.
Pria itu lalu beli semuanya iPhone yang dipunyai toko itu.. Ada 10 buah iPhone yang dipajang di gerai, serta semuanya dibelinya. Ia membayar semua hp itu tunai. Lelaki itu keluarkan duit sejumlah Rp 120 jutaan.
Tetapi apa yang dikerjakan pria yang barusan beli iPhone itu sungguh mengagetkan. Semuanya iPhone yang sudah mereka beli dihancurkan memakau palu. Tanpa ada sayang, pria itu mengayunkan palu ke sebagian hp yang harga nya tidak terbeli untuk umumnya orang itu.
Tersebut guys, janganah kita sombong atas apa yang kita punyai. Janganlah juga lihat seorang cuma dari tampangnya saja. Lantas, bagaimana ya kurang lebih ekspresi dari yang memiliki toko itu?
0 komentar:
Posting Komentar